Selasa, 14 Mei 2013

Pengaruh Pemanfaatan Media Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa




ERNAWATI NPM : 11.1.0154.1 Pengaruh Pemanfaatan Media Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VII pada Mata Pelajaran Aqidah Ahlak di SMP Islam Daarul Yaqiin Karundang.
Belajar merupakan suatu proses untuk memperoleh pengetahuan secara mendasar serta untuk meningkatkan faktor internal dan ekternal siswa dalam membentuk kondisi jasmani dan rohani menuju kearah yang lebih baik.
Pada hakekatnya guru sebagai pendidik mermpunyai tugas dan tanggung jawab yang tidak kecil. Oleh karena itu dalam keseluruhan proses pendidikan, diharapkan guru dapat mendorong siswa untuk belajar secara aktif dan dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran Aqidah Ahlak. Dengan demikian guru harus mampu memilih strategi yang tepat dalam mencapai tujuan tersebut diatas. Salah satu bentuk strategi yang dapat mendorong siswa untuk belajar aktif adalah pemanfaatan Media Pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa Kelas VII pada Mata Pelajaran Aqidah Ahlak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Pemanfaatan Media Pembelajaran dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VII pada mata pelajaran Aqidah Ahlak di SMP Islam Daarul Yaqiin Karundang.
Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Islam Daarul Yaqiin Karundang Kota Serang yang berjumlah 42 orang. Alat evaluasi yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal –soal berbentuk pilihan ganda untuk mengetahui hasil belajar siswa melalui pree test dan post test. Hipotesis tindakan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah pemanfaatan Media Pembelajaran agar dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Ahlak.
Dari hasil analisis didapat bahwa pengolahan data hasil tes uji kompetensi pree test dan post test yang telah dilaksanakan pada peserta didik kelas VII dengan memberikan suatu perlakuan (treatment) dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan pemanfaatan media pembelajaran pada mata pelajaran aqidah Ahlak. Dalam evaluasi pree test nilai rata-rata hanya mencapai 64,52% dan ketuntasan belajarnya hanya mencapai 57%, hal ini menunjukan bahwa siswa belum dapat mencerna sepenuhnya materi Aqidah Ahlak yang tidak menggunakan Pemanfaatan media Pembelajaran.
Kemudian hasil analisis dari ujian post test setelah materi Aqidah ahlak disampaikan dengan menggunakan pemanfaatan media pembelajaran terdapat hasil nilai rata-rata 86,07% serta ketuntasan belajarnya mencapai 93%. Hal ini menunjukan bahwa terdapat motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Ahlak dengan menggunakan Pemanfaatan Media pembelajaran dengan hasil yang sangat memuaskan.

1 komentar:

  1. bagus klau trus menerus memberikan komentar ttg skripsi ini

    BalasHapus